I'm Detect you entered

30 Okt 2011

Blackberry penting gak?

snap,snap. tadi gue sempet ngeliat temen gue sibuk ngotak ngatik BB barunya, asik banget ,hm gue penasaran. trus gue tanya deh fitur fiturnya, yah emang smartphone sih tapi fasilitasnya ga maksimal banget digunain, paling paling buat BBM an sama internetan, ckckckck, ironis melihatnya, sebegitu pentingkah blackberry buat kita, atau cuma menjadi ajang gengsi semata, secara di zaman yang serba canggih ini Blackberry menjadi salah satu pelengkap kebutuhan anak gahol sekarang, yang kebanyakan berasumsi bahwa tidaklah gahol apabila belum mempunyai BBB (behel, blackberry, dan Bemo -__-) *plak..well bukannya gue apa ya no offense deh, gue ga nyalahin buat pengguna BB itu kan hak hak kalian punya BB tapi yg ironis BB ini menjadi patokan kelas dan pergaulan, serta anak anak ingusan alias bocah sd maupun tk pun hpnya sudah BB, buat apa coba ?-__-.. di luar sana pengguna smartphone ini banyak berasal dari kalangan pebisnis guys yang memang kebutuhan akan informasi sangat dituntut. ini nih beberapa artikel mengenai blackberry ;)

POPULARITAS BLACKBERRY DI KALANGAN REMAJA

Smartphone kini menjadi suatu kebutuhan bagi banyak orang. Tak hanya dari kalangan orang dewasa saja atau para pekerja tingkat menengah ke atas, kini anak muda sekarang pun banyak yang menggunakannya.
Beragam golongan menggunakannya. Mulai dari nenek kakek, ayah ibu, orang dewasa, para mahasiswa dan mahasiswi,  para siswa-siswi SMP-SMA, bahkan anak SD.
Contoh SmartPhone yang marak masa kini adalah BlackBerry(BB). Segala jenis dari mereka, mulai dari yang primitif semisal Curve 8300,  sampai versi  canggih semisal Bold dan Onyx. BB menjadi trend tersendiri. Popularitas BB di kalangan anak remaja memang pesat luar biasa. Bak meteor yang jatuh ke bumi tak bisa dihalangi lagi. Terus melaju dahsyat dan banayk anak remaja yang menggunakannya.
Mengapa BB itu dijadikan Smartphone yang paling marak dikalangan remaja dan anak-anak? Ya….,karena BB itu canggih dan dapat diumpamakan sebagai laptop mungil yang fleksibel. Juga  karena BB mewakili laptop dan gadget yang lainnya. Sebab itulah banyak para remaja memilih BB, singkatnya, mempermudah komunikasi, dan juga gengsi hehehehe. Hari gini nggak pakai BB, apa kata dunia???
Banyak pendapat dilontarkan anak remaja. Contohnya pendapat Caca siswa dari kelas 7D SMP Labschool jakarta yang sudah lama memakai BB. Dia merasa sangat dimudahkan dengan adanya BB. Caca sudah 1 tahun memakai BB sebagai alat komunikasi dan informasi. Sebagai pelajar ia memilih BlackBerry Javelin, “Gue ngerasain dengan bentuknya yang tidak terlalu besar dengan kamera 3,2 Mpix sangat cocok dengan gue banget”, ujar cewek manis berambut panjang ini. Harganya pun juga cocok dengan kantong Caca sekarang ini. Maklumlah masih ngarep dari ortu. Karena sekarang harga BB lumayan relatif murah bagi orang-orang yang tergolong setengah mampu atau biasa disebut menengah keatas.
Tetapi, ada dampak negatif dari BlackBerry loh! BB bisa membuat orang ketagihan, sehingga terlalu fokus dan berkonsentrasi dengan dunianya sendiri( BlackBerry-nya), sehingga kita menjadi semi-autis,  kurang peduli, dan terfokus/berkonsentrasi dengan lingkungan sekitar di dunia nyata, serta jadi kurang berkonsentrasi dengan pelajarannya dan kewajiban-kewajiban yang semestinya dilakukan, serta yang lebih bahaya lagi, anak-anak remaja dapat membuka situs-situs yang membahayakan, dalam artian haram dibuka, seperti situs porno, dan lain-lain. Kata Tasya dan Cissa yang sama-sama memiliki javelin, “BlackBerry memang praktis”. Wajar saja bila popularitasnya naik di kalangan anak remaja.
Sumber:


Blackberry, atau yang lebih dikenal dengan sebutan BB, sepertinya saat ini telah menjadi salah satu kebutuhan utama, layaknya sandang, pangan dan papan. Atau mungkin bahkan lebih ekstrim lagi diatas dari ketiga kebutuhan primer diatas, misal : biarlah masih ngekost atau ngontrak, tapi menenteng kesana kemari sebuah BB di genggamananya ataupun rela mengurangi jatah makan guna mendapatkan si “berry hitam” yang tengah menjadi idola masyarakat perkotaan, khususnya Jakarta.
Kita coba kembali sekitar tahun 2007 kemarin, dimana demam Communicator (sebutan dari Nokia Communicator family) melanda ibukota ini. Masyarakat Jakarta dan kota-kota besar lainnya pun rela antri dari subuh di depan konter penjual Nokia, baik yang resmi ataupun tidak hanya untuk bisa mencicipi si “brick-like smartphone” terbaru itu.
Mereka pun rela membayar selisih lebih sekian ratus ribu atau sekian juta rupiah untuk menjadi nomor pertama didalam waiting list yang telah mengular bak antrian sembako ataupun minyak tanah itu. Itu semua karena pada saat itulah Nokia E90 dilaunching untuk pertama kalinya di dunia, dan Indonesia lah pilihan utama tempat peluncuran handphone pintar terbaru dari Nokia.
Tidak salah memang pihak marketing Nokia memilih Indonesia sebagai tempat peluncuran pertama kali Nokia E90, yang kadang-kadang diplesetin dengan “EGO“, hampir sebagian besar masyarakat Indonesia mempunyai ego yang sangat tinggi. Melebihi dari realitas yang bisa ditolerir oleh orang pada umumnya. (termasuk juga saya kali ya .. hehehe .. ;) )
nokia-e90-9500-9210i.jpgJangan heran jika Anda mendapati sebuah rumah gubuk reyot yang tidak ada atapnya berlubang-lubang tetapi didalamnya terdapat sebuah televisi 21 inchi dan pemiliknya sedang berasyik masyuk sms-an ria atau berhaha-hihi dengan sebuah handphone yang cukup buat beli beras untuk sebulan lamanya.
Itu contoh untuk kaum marginal ataupun yang berekonomi pas-pasan, coba kita tengok diseberang sana, kelakuan yang hampir serupa tapi dalam taraf yang lebih parah pun melanda kaum gedongan ataupun borjuis yang duitnya seolah-olah tidak berseri saking banyaknya.
Contoh nyata, mobil paling terkini yang masih dipamerkan disebuah ajang motorshow diluar negeri sana, hanya dibuat secara limited (terbatas) dan jumlahnya di seluruh dunia hanya ada 10, jangan kaget jika 2 atau 3 dari jatah itu adalah untuk orang Indonesia. Hebat !! ;)
Sekarang kita kembali lagi ke topik diatas, tentang fenomena blackberry yang seolah-olah meluluh lantakkan berbagai macam fenomena-fenomena alam yang telah terjadi selama ini dan gegap gempita Pemilu yang sebentar lagi berlangsung. Fenomena ini sedang melanda masyarakat kota besar hingga pelosok negeri. Yang muda ataupun tua, dari anak kuliah hingga orang perkantoran. Semuanya terbius dengan si “berry-hitam” yang konon presiden Amerika Serikat yang baru saja dilantik, Barrack Obama pun tidak bisa lepas darinya.
Coba simak hasil wawancara berikut ini, kira-kira apa saja harapan orang-orang terhadap Blackberry ataupun dorongan hasrat paling mendalam seperti apa sehingga membuat seseorang rela untuk menebus sebuah alat komunikasi ini senilai satu ekor sapi jantan, sehat, kuat, dan siap untuk dikorbankan di Hari Idul Adha setiap tahunnya. (sekitar Rp 6 juta - 8 juta ketika tulisan ini diketik. sumber : Bhinneka.com)
“Dengan BB, gue bisa chatting, check email, buka fesbok (facebook), browsing dimana aje .. pokoknye ngga ketinggalan informasi dah!”.

Kebutuhan akan komunikasi data maupun suara dimana saja dan kapan saja, saat ini sudah menjadi hal yang lumrah. Seiring dengan pertumbuhan teknologi komunikasi yang semakin memudahkan seseorang untuk bisa terhubung ke seluruh penjuru dunia lewat bantuan Internet. Tapi apakah Anda lupa, itu semua telah menjadi fitur utama dari semua smartphone mulai dari jaman Nokia 6600 diluncurkan (kira-kira 7 tahun yang lalu).
bb-e71-e61.jpgMemang sih Nokia 6600 tidak secantik dan secanggih BlackBerry ini, tapi di merk lain pun saat ini telah mengeluarkan berbagai macam jenis smartphone guna menghadang laju BlackBerry ini, sebut saja dari kubu Nokia yang mengeluarkan E71 ataupun  E63 yang lebih dulu keluar, yang mempunyai fitur dan fungsi yang setara dengan BlackBerry, dengan membawa nilai lebih yaitu harga yang lebih masuk diakal daripada BB dan bisa digunakan dengan kartu dari operator manapun juga.
Koneksi WiFi, GPRS, EDGE, HSDPA, Bluetooth, infrared adalah syarat utama sebuah handphone yang menyandang titel smartphone. Apa sih smartphone itu ? Gubraks .. Jadi kemana saja selama ini kawan ? Monggo di intip penjelasan smartphone disana. ;)
“Tongkrongannya Blackberry sekarang khan manteb coy … ngga malu-maluin lah kalo lagi nge-mail ataupun kopdar di kafe-kafe bareng temen-temen kongkow”.
Sepertinya RIM (Research in Motion), yang membuat si blackberry ini mulai mengerti akan kebutuhan tampilan (fashion) dewasa ini. Coba lihat design dan tampilan Blackberry 2 atau 3 tahun yang lalu (seperti pada gambar diatas). Tak ubahnya sebuah kotak untuk pengganjal buku ataupun sebuah hardisk eksternal ;) . Dengan design yang tampil elegan, manis, membulat disana-sini, serta nuansa glossy (mengkilap) saat ini, pamor Blackberry pun tak ubahnya si Cinderella yang berubah dalam semalam, dari si buruk rupa menjadi si cantik dan menawan.300_blackberry_bold.jpg
Sekarang pilihan ada di tangan Anda. Apakah Anda rela merogoh kocek lebih dalam lagi hanya untuk sebuah tampilan saja ? Jika uang bukan masalah buat Anda, so it’s no problemo. Tapi jika Anda bela-belain hutang ke sebuah plastik seukuran kartu nama (baca : kartu kredit) hanya demi mendapatkan gengsi tersebut, sebaiknya Anda pikir-pikir kembali niatan Anda itu. ;)
 ”Masalah sekuritas di Blackberry”
Untuk di Indonesia, pembelian BlackBerry secara resmi adalah dengan bundling dari pihak operator, Telkomsel, Indosat dan XL. Hati-hati jika Anda ingin memiliki BB dengan cara membeli lewat tangan kedua (second) ataupun secara BM (black market). Walaupun dipasaran (baca : internet) kita bisa jumpai teknologi untuk unlock, hacking, ataupun cracking terhadap PIN dan registrasi yang “mengunci” BlackBerry tersebut. Pada awalnya teknologi PIN dan registrasi ini untuk melindungi aset berharga dari si tangan jahil (baca : dicuri / kecopetan), tapi pada dasarnya adalah untuk ‘mengunci’ si pelanggan tersebut untuk loyal terhadap operator tersebut. (lagi-lagi trik marketing berbicara disini).
“BlackBerry bisa membuat autis kepada penggunanya”
Ketika seseorang telah asyik dengan dirinya sendiri dan “dunianya sendiri”, apalagi tidak memperdulikan lingkungan sekitar, menjadikan sikap ketergantungan yang teramat sangat, tidak bisa hidup tanpa “dunianya”,  maka orang tersebut boleh dibilang telah terkena gejala-gejala penyakit autis. Seorang pengguna maniak BlackBerry bisa menghabiskan waktunya berjam-jam, bahkan seharian penuh bersamanya. Entah untuk membalas email, memberikan komentar lewat blogwalking, upload foto terbaru kedalam facebook, ataupun sekedar browsing dan chatting dengan seseorang yang dari antah berantah diseberang sana.
Dia seolah-olah telah mempunyai dunianya sendiri, tidak menghiraukan lagi lingkungan disekitarnya. Toh dengan BlackBerry di genggamannya, dan koneksi internet selama 24 jam nonstop yang didapatnya, maka dia bisa menciptakan dunia yang sesuai dengan keinginannya. Dunia semu nan majemuk alias dunia maya.
Hal diatas pada dasarnya tidak hanya bisa terjadi kepada pengguna BB saja, tapi bisa terjadi pada siapa saja, para pengguna handphone yang hanya bisa untuk kirim sms dan menelpon saja pun juga bisa menciptakan dunia yang serupa. Jadi anggapan diatas tidaklah 100% benar.
Memang semua itu kembali pada diri masing-masing. Seberapa pentingkah memiliki BlackBerry itu untuk Anda ? Worthed (layak) kah Anda harus mengeluarkan uang seharga satu ekor sapi untuk sebuah alat komunikasi pintar ini ? Jangan sampai semua itu hanyalah demi kesenangan sesaat saja. ;)
Bagaimana menurut Anda ??

sumber": http://yudhiapr.blogdetik.com/2009/01/23/fenomena-blackberry-sesaat-kah/

MISTERI TSUCHINOKO

Tsuchinoko? apa itu? hm.. well guys now we will discuss about hewan mitologi jepang, sebenernya sih msih diragukan mitologi atau bukan, soalnya beberapa saksi mata pernah melihat hewan endemik jepang ini, oke segera ke segmen daripada bingung :)



Tsuchinoko (ツチノコ?) adalah hewan yang dilaporkan ada di Jepang tapi belum pernah bisa dibuktikan (cryptid). Bentuknya seperti ular namun berperut gendut mirip botol atau pin boling dengan ekor yang kecil mirip ekor tikus. Hewan ini dilaporkan pernah "dilihat" saksi mata di berbagai tempat di Jepang, kecuali di Hokkaido dan Kepulauan Ryukyu. Hingga kini, tsuchinoko belum pernah berhasil ditangkap orang karena saksi mata menjadi takut, atau hewan ini lebih dulu melarikan diri.
Nama "Tsuchinoko" berasal dari nama lokal untuk "hewan" ini menurut penduduk daerah Kansai (Kyoto, Mie, Nara, dan Shikoku). Di daerah Kanto, penduduk menyebutnya sebagai bachihebi. Beberapa pemerintah daerah di Jepang menawarkan hadiah uang dalam jumlah besar bagi orang yang berhasil menangkap tsuchinoko. Hadiah uang sebesar 100 juta yen pernah ditawarkan kota Itoigawa, Niigata
Saksi mata yang mengaku pernah "melihat" tsuchinoko melaporkan ciri fisik dan tingkah laku sebagai berikut:
  • Dibandingkan dengan ular biasa, bagian perut sedikit agak gendut
  • Kuat meloncat hingga sekitar 1 meter
  • Suka minum sake
  • Bisa berbunyi "chii"
  • Bergerak dengan sangat cepat
  • Cara bergerak seperti ulat atau menggulung diri sambil menggigit bagian ekor dan berputar bagaikan roda
  • Dari mulut menyemburkan api.

Sejarah


Penjelasan yang masuk akal

Kadal lidah biru (Tiliqua scincoides) dari genus Tiliqua yang memiliki kaki sangat kecil.
Kemungkinan besar, orang hanya salah melihat saja. Perut ular yang baru saja menelan mangsa berukuran besar akan membesar seperti sosok tsuchinoko yang dilaporkan saksi mata. Selain itu, tsuchinoko mirip dengan kadal genus Tiliqua yang masuk ke Jepang sebagai hewan peliharaan sejak sekitar tahun 1970-an. Kadal tersebut memiliki kaki yang kecil dan hampir tidak terlihat, sehingga di tengah kerimbunan dapat disangka sebagai tsuchinoko.

well, itu semua sih tergantung dari kalian, believe it or not, sedikit aneh memang, selain tsuchinoko masih banyak lagi hewan mitologi jepang yang bakal gue bahas di segmen berikutnya, just for share it, see you guys :)

29 Okt 2011

?Kenapa kita musti Ngotot Mendukung Komodo?

Well guys, disiang yang panas ini gue ga sengaja nemuin artikel di site yahoo, tentang artikel komodo, hm agak kontras memang ya judulnya di suasana yang sedang marak maraknya dukungan kepada komodo sebagai aset indonesia dalam NEW 7 WONDERS ini, well daripada kalian penasaran, silahkan simak berita berikut ini, let's check this out :)




Di tengah minimnya kabar baik, berita soal komodo masuk sebagai salah satu nomine 7 Keajaiban Dunia Baru oleh New 7 (Seven) Wonders of Nature tentu membuat bahagia. Setidaknya, akan ada satu lagi kekayaan Indonesia yang mendapat pengakuan dari dunia internasional.

Maka, berbondong-bondonglah berbagai figur publik menyerukan agar bangsa Indonesia menunjukkan nasionalismenya lewat mendukung komodo. Caranya? Dengan mengirim SMS ke 9818. Awalnya, SMS dukungan ini bernilai Rp 1000, sekarang, demi menggalakkan dukungan, SMS-nya hanya dikenai biaya Rp 1.


Kerjasama dengan empat provider telekomunikasi pun dilakukan demi melancarkan pemilihan via SMS. Saking menggilanya jumlah kiriman SMS untuk memenangkan Pulau Komodo, penyedia layanan SMS Mobilink pun sampai menaikkan kapasitas servernya. Bisa dipastikan, menjelang masa berakhirnya masa pemilihan pada 11 November nanti, dukungan akan semakin meningkat.

Jusuf Kalla memperkirakan, Pulau Komodo membutuhkan 30 juta suara untuk menang. Nah, sudah berapa banyak dukungan yang diperoleh Pulau Komodo sampai sekarang? Ketua Pendukung Pemenangan Komodo, aktivis lingkungan Emmy Hafild mengaku saat ini pendukung Komodo sudah mencapai puluhan juta, meskipun tidak boleh disebutkan detail berapa tepatnya voters yang mendukung Komodo.

Alasannya, "Peraturan dari panitia penyelenggara The 7 Wonders melarang peserta memberikan rincian voters karena kompetisi ini tidaklah menggunakan penghargaan juara satu, dua dan tiga," Jelas Emmy Hafild kepada wartawan. 

Maladewa termasuk salah satu negara yang masuk dalam nomine 7 Keajaiban Dunia Baru ini, tapi kemudian memutuskan mundur. Alasannya? Seperti tercantum dalam situs resmi pemasaran dan hubungan masyarakat Maladewa, bahwa penyelenggara tidak transparan dalam menjelaskan bagaimana cara mereka menghitung dukungan.

Itu baru satu alasan. Yang lainnya adalah biaya-biaya tak terduga yang terus meningkat jumlahnya. Mereka menyebut harus membayar sponsor platinum mencapai $350 ribu; dua biaya sponsor emas dengan total $420 ribu, mensponsori tur dunia dengan menerima kunjungan delegasi, menyediakan perjalanan balon udara, penerbangan, akomodasi, kunjungan wartawan; biaya $1 juta dolar bagi penyedia layanan telepon untuk berpartisipasi dalam kampanye New7Wonders; dan $1 juta lagi agar maskapai Maladewa bisa menempelkan logo New7Wonders di pesawat-pesawat mereka.

Biaya-biaya ini sangat besar hanya demi sebuah predikat 'ajaib'. Toh selama ini reputasi komodo sebagai tujuan wisata dunia juga sudah diakui.

Selain itu, bukankah biaya jutaan dollar itu bisa lebih baik digunakan untuk sebuah kampanye wisata Indonesia yang terencana (semacam Malaysia dengan Truly Asia-nya atau Thailand lewat Amazing Thailand-nya) daripada demi membayar biaya-biaya lisensi pada sebuah perusahaan yang tidak jelas reputasinya?

Yang perlu diingat lagi, bahwa lembaga New7Wonders yang mengadakan kompetisi ini sama sekali tidak terhubung dengan lembaga UNESCO di bawah PBB.

UNESCO sudah lebih dulu menetapkan Taman Nasional Komodo sebagai Situs Warisan Dunia pada 1986.

Bahkan, UNESCO sampai mengeluarkan pernyataan tersendiri demi menegaskan bahwa apa yang mereka lakukan dengan penetapan Situs-Situs Warisan Dunia sangat berbeda dengan apa yang dilakukan oleh New7Wonders 

Sejak 2007, UNESCO menyatakan bahwa mereka sudah berkali-kali diajak bekerjasama oleh organisasi milik Bernard Weber ini, tapi mereka memilih untuk tidak berpartisipasi. Lembaga PBB biasanya menggunakan bahasa-bahasa yang diplomatis.

Maka ketika UNESCO mengatakan, "tidak ada yang bisa dibandingkan antara kampanye media yang dilakukan Tuan Weber dengan pekerjaan ilmiah dan proses pendidikan yang kami lakukan di UNESCO sehingga menghasilkan daftar situs-situs Warisan Dunia," itu artinya mereka sedang memberi peringatan keras akan cara kerja lembaga ini.

Lalu, kenapa kita masih ngotot memenangkan komodo dalam kompetisi yang tidak jelas cara penjuriannya ini? Yang jika kita menang pun, kita masih harus membayar biaya-biaya tinggi demi meraih pengakuan internasional?

Sebegitu hauskah kita akan pengakuan internasional dari lembaga yang reputasinya tidak jelas? Apa yang menurut Anda membuat berbagai figur publik seolah terbutakan akan fakta-fakta yang tersedia dan secara membuta mendukung komodo?

28 Okt 2011

☺Remaja dan Bahasa GahOOL mereka☺

Hellow Guys kali ini gue bakal ngebahas tentang perkembangan bahasa GahooL atau prokem yang sedang marak di kalangan remaja kita, sebenernya gue rada risih dengan kemunculan para artis dadakan ini tapi mau gimana lagi -__-. ya udah let's check this out guys!


Kosakata remaja terus mengalami perkembangan seiring dengan bertambahnya referensi bacaan dengan topik-topik yang lebih kompleks. Remaja mulai peka dengan kata-kata yang memiliki makna ganda. Mereka menyukai penggunaan singkatan, akronim, dan bermain dengan kata-kata untuk mengekspresikan pendapat mereka.
Terkadang mereka menciptakan ungkapan-ungkapan baru yang sifatnya tidak baku. Bahasa seperti inilah yang kemudian banyak dikenal dengan istilah bahasa gaul. Di samping bukan merupakan bahasa yang baku, kata-kata dan istilah dari bahasa gaul ini terkadang hanya dimengerti oleh para remaja atau mereka yang kerap menggunakannya sehingga terkadang orang dewasa tidak memahami bahasa apa yang dikatakan oleh para remaja tersebut.
Penggunaan bahasa gaul ini merupakan ciri dari perkembangan psikososial remaja. Menurut Erikson (1968), remaja memasuki tahapan psikososial yang disebut sebagai identity versus role confusion, yaitu pencarian dan pembentukan identitas. Penggunaan bahasa gaul ini juga merupakan bagian dari proses perkembangan mereka sebagai identitas independensi mereka dari dunia orang dewasa dan anak-anak.
Bahasa gaul ini tidak hanya mereka (remaja) gunakan dalam berkomunikasi lisan tetapi mereka juga menggunakan bahasa gaul dalam penulisan. Biasanya mereka menggunakan bahasa gaul dalam menulis pesan singkat melalui telepon genggam. Ciri-ciri bahasa gaul yang digunakan remaja dalam menulis pesan singkat antara lain, yaitu (1) Dalam menulis kata biasanya mereka menggunakan kata-kata yang disingkat seperti lagi apa? menjadi gi pa?/pain, kuliah menjadi kul, sudah makan menjadi da mkn, bosan banget menjadi bosan bgt, kita menjadi qt, mau menjadi mo, pulang menjadi plg, padahal menjadi pdhl, kalau menjadi klo, dsb.
(2) Menggunakan simbol tambahan atau angka dalam menulis, misalnya p@ k@bar L0e?, tempat menjadi T4, sempat menjadi S4, berdua menjadi B2, senyum menjadi ^_^, babi menjadi :@), sedih menjadi :-( , pusing menjadi o:), mata genit menjadi ;-), dsb. Mereka tidak menyadari bahwa bagi orang awam membaca tulisan seperti itu sangatlah memusingkan, membuat mata sakit, dan susah memahaminya.
(3) Mereka juga terkadang menggunakan huruf z di belakang kata, contohnya because (bahasa Inggris) menjadi coz, easy (b. Inggris) menjadi ez, mengantuk menjadi Zzzzz, ketika mereka berbicara aksen huruf z pada akhir kata terdengar sangat jelas, sehingga membuat lawan bicara yang tidak memahaminya menjadi pusing.
Selain ciri-ciri tersebut masih ada ciri bahasa gaul yang digunakan remaja dalam berkomunikasi dan terkadang mereka juga menggunakannya dalam menulis. Ciri-ciri tersebut, antara lain membuat akronim yang diciptakan sendiri tanpa memperhatikan kaidah pembuatan akronim, contohnya baru balas menjadi rules, gagal total menjadi gatot, ketiak basah menjadi kebas, nonton hemat menjadi nomat, mudah ngiler menjadi mungil, cinta lewat dukun menjadi cileduk, golongan orang jelek menjadi golek, pulang duluan menjadi puldul, muka jaman dulu menjadi mujadul, makan siang menjadi maksi, keren habis menjadi keris, tukang tipu menjadi tuti, dsb.
Mereka juga menciptakan kata baru untuk menggantikan kata yang sebenarnya, contohnya kerja menjadi gawe, gila menjadi gokil, ayah menjadi bokap, ibu menjadi nyokap, tidak ada nyali menjadi cemen, sudah menjadi udin, selingkuhan menjadi sephia, kasih sayang menjadi kacang, lupa menjadi lupita, dsb.
Masih banyak sekali bahasa gaul yang digunakan para remaja dalam percakapan sehari-hari (untuk percakapan situasi tidak resmi). Memang tidak semua remaja menggunakan bahasa gaul. Remaja yang menggunakan bahasa gaul pada umumnya adalah remaja yang ingin dianggap beken atau tenar di kalangan teman-temannya. Mereka menganggap berbahasa gaul adalah keren.
Bahasa gaul yang digunakan anak remaja ini sudah populer dan menjalar ke mana-mana. Anak-anak pun mengetahui gaya bahasa ini. Bagaimana jika para remaja tersebut menggunakan penulisan bahasa gaul dalam pelajaran bahasa Indonesia di sekolah? Gurunya pasti tidak paham dan itu tidaklah sesuai dengan yang diajarkan di sekolah. Oleh karena itu, para remaja harus dapat menempatkan kapan dan dengan siapa mereka menggunakan bahasa gaul untuk berkomunikasi ataupun kapan mereka menggunakan bahasa gaul untuk menulis.

☺Remaja Berprestasi☺

Oke guys kali ini gue bakal ngebahas tentang siswa siswi kita , dimana kali kalo bukan di INDONESIA yang sebenernya siswa siswi kita tuh pinter pinter dan ga kalah hebat sama negara lain lho, hm.. berhubung kemarin sumpah pemuda gue mau memotivasi kalian nih tentang segudang prestasi yang pernah diraih negara berlabel ramah tamah ini, well semoga bisa dijadikan panutan ya guys, let's check this out :D

♣ Prestasi Dari tahun ke Tahun♣

Indonesia kembali mengukir prestasi di bidang sains. Teman-teman kita berhasil menyumbangkan empat medali emas, satu medali perak, dua medali perunggu serta satu gelar Honorable Mention pada Olimpiade Fisika Asia (OFA) VI yang di selenggarakan di Pakanbaru, Riau, bulan April 2005 kemarin.
Medali emas Indonesia disumbangkan Ali Sucipto T, Purnawirman, Andhika Putra dan Michael Adrian. Kita kenalan lebih dekat dengan Ali Sucipto dan Purnawirman dulu ya.
Ali Sucipto

Ali yang berpostur tinggi-besar dan berkaca mata minus ini adalah siswa SMA Xaverius, Palembang, Sumatera Selatan. Sejak SD, ia selalu menjadi bintang kelas. Tapi bukan berarti Ali langsung suka dengan Fisika. Rasa sukanya timbul waktu melihat kakak seniornya di SMA Xaverius mengukir prestasi di bidang ini.
Kebetulan juga ia akrab dengan kakak seniornya itu. Jadi deh Ali tertular semangat untuk mengolah Fisika. Hasilnya, sejak kelas II SMA ia sudah masuk program training Olimpiade Fisika di sekolah. Dan ternyata kecintaannya pada Fisika berbuah hasil.
Ali yang lahir di Palembang tahun 1987 ini mengaku sangat percaya diri waktu menghadapi Olimpiade Fisika tahun ini. "Terus terang, sejak awal saya sangat percaya diri, karena soal-soalnya tidak jauh beda dengan konsep dasar yang dipelajari," kata pengagum ilmuwan Amerika, Richard Phillips Feynman.
Cita-citanya setelah keberhasilan ini adalah meraih kembali medali emas pada Olimpiade Internasional Spanyol tahun depan.
Purnawirman
Bisa meraih medali emas untuk negara jelas merupakan suatu prestasi yang membanggakan. Hal itulah yang dirasakan oleh Purnawirman, pelajar SMA I Pekanbaru. Sejak SMP, Purnawirman memang sangat menyukai pelajaran Fisika. Dibantu orangtua, kakak-kakak kelas dan gurunya di sekolah, ia pun kemudian berhasil memasuki seleksi demi seleksi untuk menjadi tim nasional Olimpiade Fisika.
Purnawirman yang lahir 8 Desember 1987 di Riau ini sangat terinspirasi oleh Albert Einstein dan Richard Feynman. Berkat kisah penelitan dua ilmuwan tersebut, Purnawirman pun bercita-cita untuk menjadi ilmuwan Fisika. Sama seperti Ali Sucipto, ia juga bertekad untuk mengulang kesuksesan di Olimpiade Fisika Internasional di Spanyol.

1. Indonesia Juara AFF Futsal Championship 2010
Timnas futsal Indonesia berhasil menggondol gelar juara di turnamen AFF Futsal Championship 2010 setelah mengalahkan Malaysia 5-0 pada grand-final di Stadim Thu Po, Ho Chi Minh City, Minggu (11/4) sore. Ini merupakan kemenangan kedua timnas Indonesia atas Malaysia pada even yang sama. Vennard Hutabarat dkk sebelumnya mencukur tim negeri jiran pukimak itu 6-0 pada laga kedua penyisihan grup

2. Indonesia Juara Umum Karate Indonesia Terbuka di Bali
Indonesia menjadi juara umum Kejuaraan Karate Indonesia Terbuka ke-2 yang berlangsung 24-25 September di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Sabtu, dengan mengumpulkan sembilan medali emas, 12 perak dan 18 perunggu.

3. Tiga Anak Indonesia juara Kompetisi Seniman Internasional 2010
Lukisan ketiga anak tersebut masuk dalam 315 lukisan terbaik dari sekitar 10.000 lukisan yang disampaikan kepada panitia. Mereka adalah siswa Ananda Visual Art School Bandung, yakni Michelle Wijaya (6) dan Ellen Setiawan (8 tahun) untuk kelompok usia di bawah 10 tahun, serta Shubham Patni (13) untuk kelompok usia 11–15 tahun.

4. Indonesia Juara 2 Festival Kebudayaan Kota Frankfurt 2010
Dalam Festival itu, kata Pensosbud KJRI Frankfutr, Mira Rochyadi kontingen Indonesia yang menampilkan kaum wanita dengan pakaian tradisional Bali dan membawa junjungan buah-buahan, memimpin barisan diikuti barisan aneka ragam busana tradisional dari berbagai daerah di Tanah Air. Mereka berjalan sepanjang dua kilometer melintasi jalan utama Kota Frankfurt. Kontingen Indonesia yang juga menampilkan Tari Barong Bali dan Tari Payung dari Sumatra Barat, melakukan atraksi di depan para juri di depan Balai Kota Frankfurt, dan mendapatkan sambutan meriah dan tepuk tangan dari ribuan penonton

5. Indonesia berhasil menjuarai turnamen dalam rangkaian The All Star Team Milan Junior Camp
Wakil Indonesia berhasil menjuarai Milan Junior Camp Day Tournament yang diselenggarakan di San Siro, Milan, setelah mengalahkan tim asal Italia, ASTI, 1-0.
Turnamen tersebut merupakan bagian dari The All Star Team Milan Junior Camp, program pembinaan pemain muda yang memberikan kesempatan kepada calon pemain berbakat di berbagai penjuru dunia untuk merasakan metode pelatihan dari salah satu klub terkemuka dunia, AC Milan.
Indonesia pernah menggelar All Star Team Challenge yang dibuka langsung oleh Franco Baresi awal Mei lalu di Jakarta. Sebagai lanjutan dari program tersebut, sebanyak 17 anak berbakat Indonesia dikirim mengikuti The All Star Team Milan Junior Camp.
Seperti yang diceritakan manajer tim Ricky Djoharli dari Milan, Indonesia berhasil menjuarai Milan Junior Camp Day Tournament yang digelar dengan sistem setengah kompetisi. Indonesia berhasil memenangi seluruh tiga laga babak penyisihan, yakni pertandingan perdana melawan wakil Eropa, Step Stone, 1-0. Kemudian, giliran delegasi Brasil dan Venezuela, UISP, yang ditekuk 3-1. Pada laga terakhir grup, Indonesia mengalahkan gabungan pemain Eropa non-Italia, USUNTP, 3-0. Di laga puncak, Indonesia mengalahkan para pemain muda Italia yang tergabung di tim ASTI, 1-0.

6. Indonesia Juara Umum 17th International Conference of Young Scientists (ICYS) 2010
Indonesia berhasil menjadi juara umum pada Lomba Penelitian Ilmiah Remaja Tingkat Dunia ke-17 atau 17th International Conference of Young Scientists (ICYS) yang berlangsung di Denpasar Bali pada 12-17 April 2010.

7.Indonesia Juara Olimpiade Bahasa Jerman
Tidak hanya dalam olimpiade internasional sains saja siswa Indonesia berprestasi. Pada ajang Olimpiade Internasional Bahasa Jerman yang diikuti siswa yang belajar bahasa Jerman, Maria Adventia Gita Elmada (SMA St Ursula Jakarta), berhasil meraih juara 3 untuk Tingkatan A.

8. Anak Indonesia Juara Olimpiade Fisika
Kabar gembira datang dari Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) yang berlaga pada Olimpiade Fisika Internasional ke-41 2010 di Zagreb, Kroasia. Tim Indonesia menyabet empat medali emas. Tahun ini, Olimpiade Fisika Internasional diikuti 82 negara, dengan total peserta adalah 376 siswa.

9. Anak SMP Juara Olimpiade Matematika Tingkat Dunia
Peter Tirtowidjoyo Young, 14, anak SMP Petra 1 Surabaya, dan Andrew Tirtowidjoyo, 12, anak SD Santa Maria Surabaya, kakak beradik itu telah berhasil menjadi juara dalam Kompetisi Matematika tingkat Internasional.
Anak ketiga dan keempat pasutri Steven Tirtowidjoyo, 52, dan Rani Pandunata, 45, itu berhasil mengharumkan nama bangsa dalam kompetisi matematika tingkat Internasional di Incheon, Korea Selatan.
Peter si anak SMP menyabet medali emas sedangkan adiknya, Andrew si anak SD menggondol medali perunggu.

10. Tim Indonesia Juara di Olimpiade Robot Dunia
JAKARTA--Tim Indonesia berhasil meraih juara kedua dan ketiga tingkat Junior (SLTP) Regular Category pada ajang kompetisi Olimpiade Robot Dunia (World Robot Olympiad/WRO) 2009 yang berlangsung di Korea Selatan, 6-8 November lalu.
"Prestasi yang dicapai tim Indonesia kali ini merupakan hasil terbaik yang diperoleh Indonesia sejak mengikuti WRO pertama kali tahun 2004," ujar Humas dan Promosi Mikrobot, Paula Augusta dalam siaran persnya yang diterima ANTARA News di Jakarta, Selasa.
Ajang kompetisi tingkat internasional ke-6 yang diadakan di Gyeongbuk Pohang, Korea Selatan, ini diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta dari 24 negara di seluruh dunia.
Kompetisi WRO terbagi dalam dua kategori, yaitu Regular Category dan Open Category. Dalam Regular Category, peserta harus merakit sebuah robot untuk menyelesaikan suatu tantangan tertentu, sedangkan dalam Open Category, peserta bebas merakit robot menurut tema tertentu kemudian mempresentasikan ciptaannya di depan juri.
 
Well guys, sebenernya masih banyak lagi prestasi yang kita raih, tapi kayanya blog gue bakal ga muat deh wohoho, but we must give them appreciate and wish we can do like them, tentu bangga dong jadi anak bangsa, so bagi lo para muda mudi INDONESIA jangan pernah malu dengan bangsa sendiri, okay sekian , love your parents,nations,and your selves guys. :D